Sirekap Sukses, KPU Denpasar Tuntaskan Penghitungan Tanpa Kendala

DENPASAR - Untuk pertama kalinya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Denpasar berhasil menyelesaikan penghitungan suara Pilkada Serentak 2024 menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) hingga 100 persen. 

Pencapaian ini melampaui target nasional Sirekap, yang hanya dipatok pada angka 90-95 persen.

Baca juga: Sejarah Baru, Politikus PDI Perjuangan Jadi Presidium Termuda KAHMI

Anggota KPU Kota Denpasar, Sibro Mulissyi, mengungkapkan kebanggaan ini dalam sebuah media gathering yang digelar di Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Jumat (6/12). 

Baca juga: Utami Suryadi : Sekolah Pasar Untuk Pedagang Bagian Dari Edukasi dan Kebangkitan UMKM

“Kami berhasil menyelesaikan 100 persen penghitungan suara menggunakan Sirekap tanpa kendala besar. Ini merupakan pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya, ” kata Sibro.

Proses ini rampung pada 27 November 2024 pukul 22.00 WITA. Menurut Sibro, salah satu tantangan utama dalam penggunaan Sirekap adalah server yang melambat, terutama karena aplikasi ini digunakan secara serentak di seluruh Indonesia. 

Baca juga: Poempida: Ganjar Center Siap Perjuangkan Kemenangan H. Ganjar Pranowo, SH, M.Si Sebagai Presiden RI 2024-2029

“Teknisnya, kendala terbesar adalah lambatnya membuka aplikasi untuk mengunggah C1 Plano. Namun, berkat kerja keras tim, kami berhasil melampaui ekspektasi, ” tambahnya.

Keberhasilan ini menjadi bukti kemampuan KPU Kota Denpasar dalam mengelola sistem digitalisasi pemilu, meski di tengah tekanan penggunaan sistem secara nasional. 

Baca juga: Tangki Kilang Cilacap Terbakar, Puan Maharani: Segera Audit Sistem Pengamanan Kilang Pertamina

Langkah ini juga menandai peningkatan kualitas pelayanan KPU kepada masyarakat dalam menyelenggarakan pemilu yang transparan dan efisien.

Dengan pencapaian ini, KPU Kota Denpasar memberikan harapan baru bagi optimalisasi teknologi dalam proses demokrasi di masa depan. (Ray)

Baca juga: Gedung Megah Nasdem Minim Ornamen Bali, Mudana: Bila Tidak Ada Tidak Menghormati